Dugaan rasisme yang dilakukan Ambroncius Nababan terhadap Natalius Pigai belakangan menjadi ramai diperbincangkan di berbagai media elektronik maupun media cetak. Menanggapi hal tersebut, Ketua Ikatan Keluarga Batak (IKB) Sorong Selatan Rinto Lumbanraja memberikannya pernyataan sikapnya.
Ambroncius Nababan diduga telah melakukan tindakan rasis melalui akun Facebooknya, hal tersebut dinilai telah meresahkan masyarakat asli Papua di Tanah Papua. “Atas tindakan Ambroncius Nababan tersebut, kami menyampaikan rasa prihatin dan turut merasakan apa yang dirasakan saudara-saudara kami masyarakat Papua,” ujarnya.
Menurut Rinto, pernyataan yang dilakukan oleh Ambroncius tidak mengatasnamakan masyarakat Batak melainkan tindakan pribadi. “Pernyataan Ambroncius Nababan adalah pernyataan pribadi, bukan mengatasnamakan suku maupun golongan tertentu,” tegasnya.
Untuk mencegah adanya konflik sosial di tengah masyarakat, dirinya meminta Ambroncius Nababan memberikan klarifikasi sekaligus pernyataan maaf kepada seluruh masyarakat Papua terlebih khusus kepada Natalius Pigai.
“Kami meminta Ambroncius Nababan menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada Natalius Pigai dan secara terbuka kepada masyarakat Papua,” ungkapnya.
Atas nama masyarakat Batak di Sorong Selatan, dirinya menghimbau kepada seluruh ketua juga warga Batak di kabupaten kota yang ada di Provinsi Papua Barat agar menyikapi isu-isu yang berkembang secara arif dan bijaksana.
